Minggu, 07 Oktober 2012

Pengenalan HTML dan PHP


  • HTML
  • Hypertext Markup Language ( HTML ) adalah suatu system penulisan perintah dan formatting hypertext sederhana yang ditulis kedalam dokumen teks ASCII agar dapat menghasilkan tampilan visual yang terintegrasi. Dengan kata lain, dokumen yang dibuat dalam aplikasi pengolah kata dan disimpan ke dalam format ASCII normal sehingga menjadi homepage dengan tambahan perintah-perintah HTML. Dokumen HTML disebut markup language karena mengandung tanda-tanda tertentu yang digunakan untuk menetukan tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen. Dengan menggunakan perintah-perintah HTML memungkinkan user untuk melakukan fungsi-fungsi berikut ini :
    * Menentukan ukuran dan alur teks
    * Mengintegrasikan gambar dengan teks ( in-line )
    * Membuat links
    * Mengintegrasikan file audio dan video Membuat form interaktif
    HTML lebih menekankan pada penggambaran komponen-komponen, struktur dan formatting di dalam halaman web daripada menentukan penampilannya. Sedangkan web browser digunakan untuk menginterpretasikan perintah-perintah HTML yang disisipkan ke dalam teks dan menampilkan susunan halaman ke style built-in browser dengan menggunkan font, tab, warna, garis, dan perataan teks yang dikehendaki ke komputer yang menampilkan halaman web.
    Struktur penulisan pemrograman HTML yang baik pada dokumen HTML adalah penulisan tag-tag yang ditempatkan pada dokumen yang terbagi ke dalam area deskriptif dan fungsional.

    Perintah-perintah HTML biasa disebut dengan tag. Tag merupakan cara untuk memodifikasi dokumen teks normal yang akan ditampilkan di dalam web browser. Tag HTML ditulis ke dalam dokumen ASCII dan menyediakan instruksi-instruksi ke browser yang berhubungan dengan formatting halaman, termasuk yang di luar tag, seperti gambar, audio, dan video. Tag HTML selalu dimunculkan sebagai suatu kata atau frase yang ditempatkan diantara tanda kurung sudut ( < > ). Isi dari tanda kurung sudut adalah perintah HTML itu sendiri. Struktur dokumen HTML terdiri dari:
    1. baris yang berisi informasi versi HTML yang digunakan
    2. deklarasi bagian header dengan elemen body
    3. deklarasi bagian body dengan elemen body atau frameset
    PENJELASAN TAG-TAG DALAM FILE HTML :
    1. Listing Program
    < HTML >
    < HEAD >
    < TITLE > judul < / TITLE >
    < /HEAD >
    < BODY >
    Perintah-perintah HTML
    < / BODY >
    < / HTML >
    2. Penjelasan
    < HTML >
    < !--Tag ini merupakan inisialisasi file HTML. Setiap akan membuat web harus diakhiri dengan tag < HTML >. Untuk membedakan tag awal dan tag akhir, digunakan karakter slash ( / ) pada tag akhir, dan ditempatkan sebelum nama tag. Misalnya < / HTML >-->.

    < HEAD >
    < !--Tag ini merupakan pembuka dari dokumen HTML yang berisi informasi yang menjelaskan dokumen HTML-->

    < TITLE >
    < !--tag ini bukan merupakan bagian dari teks dokumen dan tidak boleh mengandung tag lain. Tag ini sebagai label untuk jendela dari browser-->

    < BODY >
    < !--tag ini memiliki atribut bgcolor ( untuk menentukan warna background ) , text ( untuk menentukan warna teks ) , size ( untuk menentukan ukuran huruf )-->

    < H1 >
    < !--ini adalah heading. Mulai dari h1 sampai dengan h6-->

    < FONT COLOR >
    < !--ini adalah tag untuk menentukan warna tulisan-->

    < FONT SIZE >
    < !--ini adalah tag untuk menentukan ukuran huruf-->

    < FONT FACE >
    < !--ini adalah tag untuk menentukan jenis huruf yang dipilih-->

    < P >
    < !--sebagai awal suatu paragraph. Tag ini mempunyai atribut align, seperti "left" yang membuat paragraf menjadi rata kiri, "right" yang membuat paragraf menjadi rata kanan dan "center" membuat paragraf menjadi berada di tengah-->

    < BR >
    < !-->menyatakan ganti baris-->

    < PRE >
    < !--untuk menmpilkan teks persis seperti yang diketikkan dalam HTML-->

    < B >
    < !--cetak huruf tebal-->

    < I >
    < !--cetak huruf miring-->

    < U >
    < !--cetak huruf dengan garis bawah-->

    < SUB >
    < !--ini adalah tag untuk menuliskan subscript-->

    < SUP >
    < !--ini adalah tag untuk menuliskan superscript-->

    < TT >
    < !--untuk menampilkan tulisan seperti mesin ketik-->

    < CITE >
    < !--untuk menampilkan teks kutipan-->

    < EM >
    < !--untuk memberikan penekanan pada suatu kata, biasanya dicetak miring-->

    < CODE >
    < !--untuk menampilakn suatu contoh kode program secara logical dan biasanya dicetak miring-->

    < BLOCKQUOTE >
    < !--tag ini digunakan untuk mengkuot paragraph, sehingga sedikit lebih menjorok / indent-->

    < MARQUEE >
    < !--untuk menampilkan teks berjalan. Marquee memiliki atribut behavior yaitu slide, alternate, dan scroll-->

    < HR >
    < !--tag untuk membuat garis horizontal-->
    HR memiliki atribut :
    * align : untuk perataan ( left / center / right )
    * width : untuk menentukan ukuran tebal tipisnya garis
    * noshade : untuk menghilangkan bayangan abu-abu dibawah garis
    * color : untuk menentukan warna garis

    < ADDRESS >
    < !--untuk memberikan informasi pembuat situs web / menampilkan alamat-->

    < UL >
    < !--ini digunakan untuk membuat list dengan bulletizing. Di dalam tag "UL" diisi dengan tag "LI", ditulis sebanyak list yang dibutuhkan. UL memiliki atribut tipe yaitu :
    * circle ( berbentuk lingkaran )
    * disc ( berbentuk bulatan penuh )
    * square ( berbentuk kotak )

    < OL >
    < !--ini digunakan untuk membuat list dengan menggunakan nomor / bukan bullet _ _ > Di dalam tag "OL" diisi dengan tag "LI", ditulis sebanyak list yang dibutuhkan. OL memiliki atribut tipe yang terdiri dari:
    1. a ( urutan secar alfabet dengan huruf kecil )
    2. i ( urutan secara i, ii, dan seterusnya )
    3. A ( urutan secar alfabet dengan huruf kapital )

    < ACRONYM >
    <!--tag ini untuk menuliskan akronim-->

    < IMG SRC >
    < !--untuk menyisipkan gambar-->

  • PHP
  • Pertama kali PHP dibuat dan diperkenalkan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995 menggunakan nama PHP/FI. Generasi awal PHP/FI dibuat dari perl yang waktu itu digunakan untuk kebutuhan pribadi saja. Pada awalnya, PHP/FI merupakan bagian dari personal Home Page Tools. Namun,karena kebutuhan penggunaan web yang semakin kompleks maka dikembangkan PHP/FI dengan menggunakan bahasa C. Rasmus menulis sejumlah besar fungsi untuk pengaksesan kedalam database. Penulisan itu juga bertujuan membangun halaman web menjadi dinamis.
    PHP/FI merupakan akronim dari Personal Home Page/Form Interpreter. Pada awalnya penyusunan, PHP/FI hanya mempunyai fungsi dasar dari PHP yang ada sekarang ini. Jadi,dengan kata lain, pondasi PHP sekarang ini adalah PHP/FI. Karena ketika pertama dibuat menggunakan Perl maka PHP/FI juga mempunyai susunan dan karakter pemrograman yang sama dengannya.
    Pada tahun 1997, dikeluarkan PHP/FI versi 2.0. Fungsi-fungsi pada PHP/FI ditulis dengan menggunakan bahasa C. Karena telah memiliki fungsi khusus untuk mengakses database maka, pada tahun yang sama, terdapat kurang lebih 50.000 domain yang menggunakan PHP/FI sebagai pemrograman untuk website, atau sekitar 1% dari total domain yang ada pada waktu itu. Booming PHP/FI tersebut membuat semakin banyak orang yang tertarik untuk berpartisipasi mengembangkan PHP/FI, Berkat kerjasama dan kontribusi mereka, PHP versi 3.0 pun dikeluarkan walau kala itu masih dalam tahap alpha.
    PHP3 merupakan generasi baru hasil pengembangan PHP/FI. Banyak developer yang terlibat didalamnya. Tak heran jika PHP 3 dianggap sebagi tonggak awal bagi terciptanya PHP versi sekarangini. Secara resmi,Peluncur PHP 3.0 ialah Andi Gutsman dan Zeev Suraski pada tahun 1997. Mereka mengeluarkan PHP 3.0 karena melihat kelemahan dari PHP/FI yang digunakan dalam aplikasi e-commerce. Kemudian,mereka menulisnya ulang dengan masih mengacu pada PHP/FI. Setelah PHP 3.0 dikeluarkan, mereka menyarankan untuk menghentikan proyek PHP/FI karena PHP 3.0 masih lebih baik.
    Alasan untuk mulai mengembangkan PHP, merupakan akronim dari Hypertext Preprocessor, dan memfokuskan diri pada PHP 3.0 ialah pengembangan versi ini secara meluas dalam mendukung berbagai jenis database, protokol dan API. Dengan dukungan yang semakin besar dari berbagai pihak yang menyumbangkan berbagai modul maka,pada tahun 1998,10% dari seluruh webserver yang ada kala itu telah menginstalasi PHP versi 3.0.
    PHPversi 4 diluncurkan untuk menangani kelemahan PHP 3, yaitu penggunaan fungsi yang begitu kompleks. Kurangnya efisiensi waktu dan kinerja buruk diperbaiki dan ditulis ulang dari inti PHP 3. Dengan penambahan fitur baru, seperti session, output buffering dan penanganan input,menjadikan PHP 4 aman dari berbagai jenis bahasa pemrograman berbasis web. Selain itu, inti perbedaan mereka terletak pada penggunaan Zend engine. Zend engine merupakan inti dari PHP. Sebagai bagian dari inti PHP,secara fungsional ia bertugas menangani input, menerjemahkan dan mengeksekusinya. Ia juga berperan menerjemahkan fungsi.
    versi 5 muncul untuk menangani kelemahan-kelemahan yang terdapat pada PHP versi sebelumnya. PHP versi 5 dapat membuat file swf dan applet java. Secara resmi, PHP versi 5 diluncurkan pada desember 2003. Fokus utamanya adlah mengoptimalkan penggunaan PHP untuk OOP.
    untuk penjelasan lebih kompleks mengenai PHP, anda dapat membuka situs http://www.PHP.net

    Tidak ada komentar: